IShowSpeed Pamer Kecanggihan Teknologi China, Bikin Netizen Dunia Terkesima

 

IShowSpeed Pamer Kecanggihan Teknologi China, Bikin Netizen Dunia Terkesima



Kunjungan streamer asal Amerika Serikat, Darren Watkins Jr. atau yang lebih dikenal dengan nama IShowSpeed, ke China menarik perhatian luas publik global terhadap kemajuan teknologi negara tersebut.

Melalui siaran langsung kepada lebih dari 38 juta pelanggannya di YouTube, Watkins secara tidak langsung menjadi duta teknologi China, memamerkan produk-produk inovatif dari perusahaan raksasa seperti Huawei dan BYD.

Streamer berusia 20 tahun ini dikenal karena kepribadiannya yang spontan dan penuh humor. Dalam perjalanannya ke kota-kota seperti Shenzhen, Chongqing, dan Shanghai, IShowSpeed menunjukkan antusiasme besar terhadap teknologi lokal, mulai dari mobil listrik hingga ponsel lipat generasi terbaru.

Salah satu momen paling viral adalah saat ia mencoba SUV mewah BYD Yangwang U8 yang mampu mengapung di atas air. Saat kendaraan itu masuk ke sungai, Watkins awalnya panik, namun langsung berubah kagum setelah menyadari mobil tersebut tidak tenggelam.

"Ya ampun, mobil ini tidak tenggelam!" serunya sambil merekam dari sunroof mobil.

Dalam siaran yang sama, ia juga mengunjungi toko Huawei dan membeli tiga unit Huawei Mate XT—ponsel lipat ganda pertama di dunia—seharga sekitar Rp45,6 juta per unit. Watkins memuji desain tipis dan kamera depannya.

"Tidak ada seorang pun di dunia yang memiliki ini. Ini hanya dibuat di China? Saya akan membawa barang-barang ini kembali ke Amerika," ucapnya kagum. "Ini adalah PC game dalam format telepon."

Respons dari publik sangat antusias. Banyak penonton daring mengaku baru menyadari seberapa maju teknologi China dan menyebutnya berada di "tingkat yang berbeda". Beberapa bahkan menyatakan keinginan untuk mengunjungi China, sementara yang lain mengkritik media Barat karena dinilai menyajikan citra negatif tentang negara tersebut.

"Media Barat membuat saya tidak menyukai China. Kecepatan membuka mata saya terhadap kebenaran. Sekarang saya berharap dapat mengunjungi China di masa mendatang," tulis seorang penonton.

Watkins juga sempat menunjukkan mobil terbang dan supercar listrik Yangwang U9 yang bisa “menari” secara otomatis. Bahkan, ia melakukan salto ke belakang secara bersamaan dengan robot humanoid, menciptakan momen yang memukau jutaan penonton.

Kunjungan ini mendapat sambutan positif dari Kedutaan Besar China di AS. Dalam unggahan di media sosial, mereka menyebut perjalanan Watkins telah memicu gelombang minat global terhadap teknologi Tiongkok dan mencerminkan tren baru peran influencer digital dalam menjembatani kesenjangan budaya. Stasiun TV nasional CCTV-13 bahkan menayangkan liputan khusus berdurasi delapan menit mengenai perjalanannya.

Meski begitu, beberapa pihak mempertanyakan apakah konten tersebut memiliki nuansa propaganda atau potensi risiko keamanan, seperti penyadapan melalui perangkat Huawei. Namun menurut Robert Kozinets, profesor pemasaran dari University of Southern California, pelarangan hanya akan memperbesar rasa penasaran publik.

"Gagasan bahwa Anda bisa melarang hal-hal ini hanya menciptakan sindrom buah terlarang yang meningkatkan minat publik," ujarnya.

Kunjungan IShowSpeed tampaknya menjadi contoh nyata bagaimana kekuatan media sosial dan keautentikan seorang influencer dapat membawa perubahan besar dalam persepsi global terhadap sebuah negara.

sumber : bloombergtechnoz

baca juga : Poco F7 Pro & F7 Ultra Rilis di Indonesia! Speksifikasi paling KILLER

Posting Komentar

0 Komentar